Utarakannews.com, Parepare – Ketua DPRD Parepare, Kaharuddin Kadir menjadi narasumber di kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus untuk mahassiwa baru (PKKMB) Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin (Unhas) Mkaassar, Selasa (12/8/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Dekanat Fakultas Peternakan ini dihadiri ratusan mahasiswa baru dan sejumlah pejabat fakultas.
Diketahui, Kaharuddin Kadir merupakan alumni Fakultas Peternakan Unhas Makassar tahun 1987.
Ia membawakan materi tentang Dinamika Peternakan Bidang Sosial Politik.
Kaharuddin menyampaikan bahwa lulusan Fakultas Peternakan memiliki keunggulan kompetitif yang luas, tidak hanya dalam bidang teknis, namun juga di dunia sosial dan politik.
“Kuliah di Peternakan itu ilmunya serba bisa. Kalau adik-adik mau jadi politisi, modalnya sudah lebih dari cukup,” katanya.
Menurutnya, banyak alumni Peternakan yang telah berhasil meniti karier di dunia politik.
Ia menegaskan bahwa peternakan bukan sekadar soal ternak dan produk turunannya, melainkan juga berkaitan erat dengan isu sosial, kesejahteraan masyarakat, hingga kebijakan politik nasional.
“Sektor peternakan kini menjadi salah satu komoditas politik yang turut menentukan kebijakan pemerintah, terutama terkait kesejahteraan peternak, perdagangan bebas, dan ketahanan pangan,” ungkapnya.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku industri dalam membangun sektor peternakan sebagai penopang utama ketahanan pangan nasional. Ia juga menyampaikan bahwa kebutuhan daging yang terus meningkat, baik di dalam maupun luar negeri, menjadi peluang besar bagi para lulusan Peternakan.
“Kita ini negara agraris yang subur. Maka pertanian dan peternakan harus maju dan berkembang bersama,” tegasnya.
Selain Kaharuddin, kegiatan PKKMB ini juga menghadirkan sejumlah pemateri lainnya, di antaranya Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Sumber Daya dan Alumni A. Amidah Amrawaty, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Hikmah M. Ali, serta praktisi dan peneliti seperti Muhammad Ramli, dan Hikmayani Iskandar dari BRIN.
