Utarakannews.com, Parepare – Turnamen domino Wali Kota Cup di Kota Parepare, Sulawesi Selatan sempat diwarnai kericuhan hingga peserta protes dan melempar kursi. Kericuhan dipicu lantaran banyaknya peserta sudah menunggu lama namun belum main. Turnamen domino diikuti ribuan peserta ini berlangsung di Lapangan Andi Makkasau, Kecamatan Ujung, Sabtu kemarin.
Sejumlah peserta menilai, panitia tidak profesional dan belum siap dalam menyelenggarakan turnamen domino ini. Menyikapi hal itu, Ketua panitia turnamen domino Wali Kota Cup Parepare, Anwar Saad angkat bicara. Ia membantah, jika pihaknya dinilai belum siap dan tidak profesional dalam turnamen ini, sebab pihaknya sudah mempersiapkan turnamen ini jauh-jauh hari.
“Kita harus sadari bahwa ada kesalahan, oleh sebab itu kita minta maaf. Tetapi apa yang orang tuduhkan tidak profesional, kita sudah mempersiapkan segalanya. Tetapi ada penginputan- penginputan saja yang error,” ungkapnya kepada wartawan di Sekretariat Panitia Pelaksana, Senin (8/9/2025) siang.
Turnamen domino Wali Kota Cup Parepare ini terpaksa ditunda akibat ricuh. Sebagai bentuk tanggungjawab, panitia berjanji dalam waktu dekat akan mengembalikan uang para peserta yang berjumlah 1.370 orang. Sementara, uang pendaftaran turnamen domino ini Rp 200 ribu per pasang.
“Ini semua yang kita terima ini yang Rp 200 ribu per pasang, akan dikembalikan kepada pemain atau peserta. Kapan ? insyaallah paling lambat insyallah besok kita melakukan penyampaian informasi,” katanya.
Sementara itu, penasihat hukum panitia, H.Makmur Raona menyikapi keras soal video yang beredar di media sosial memperlihatkan sejumlah orang yang mengambil sejumlah properti turnamen Wali Kota Cup Parepare. Hal itu diduga dilakukan sebagai bentuk kecewa kepada panitia.
“Dengan adanya tindakan-tindakan peserta yang melakukan hal pengambilan barang, belum sampai pada wilayah penjarahan. Mungkin dari efek karena adanya timbul sedikit mis antara peserta dengan panitia.Hingga saat ini kami mengumpulkan data-data, penyebab-penyebab daripada terjadinya hal tersebut,” pungkasnya.
